Top & Unique Kulit Gadis Remaja Ini Bersisik dan Mengelupas

- Kondisi kulit yang kering dan sedikit bersisik, terkadang membuat kita pribadi merasa sangat tidak nyaman dan gelisah. Kondisi demikian, tentu saja pribadi membuat kita kurang atau bahkan hilang percaya diri. Itu gres terasa kering dan sedikit bersisik, lantas bagaimana jikalau kondisi kulit kita lebih parah, misalnya hingga mengelupas?

Hal ini dialami oleh seorang gadis berakal balig cukup akal asal India berjulukan Shalini Yadav (16) yang menderita kelainan kulit. Seperti yang dilansir dari laman asiantown.net, kondisi kulit yang bersisik dan mengelupas merupakan kondisi yang langka. Karena penyakit ini pula, Shalini pun 'menerima' julukan sebagai ''manusia ular''. Setiap 45 hari sekali, kulit tubuhnya akan mengeras dan mengelupas. 

Baca juga artikel menarik lainnya : Bahaya Keseringan Mengupil

Untuk mengurangi kondisinya supaya tidak bertambah parah, Shalini harus berendam di dalam air sedikitnya selama 1 jam pada pagi, sore dan malam hari. Ia pun harus mengolesi salep pada kulitnya untuk mengurangi rasa sakitnya yang menyiksa. Menurut gosip yang beredar, kondisi ekonomilah yang menimbulkan ia tidak pernah dibawa dan diperiksa ke klinik atau rumah sakit untuk memperoleh perawatan.

 

Bahkan lebih parahnya lagi, ia pun harus rela dikeluarkan dari sekolahnya, alasannya ialah rasa ketakutan yang dialami oleh teman-temannya tersebut. Karena kondisinya menyerupai ini membuat orang-orang di sekitarnya merasa kurang nyaman.

Sang ibu, Devkunwar mengatakan jikalau kondisi yang dialami oleh anak gadisnya sudah terjadi semenjak lahir. "Shalini menderita penyakit ini semenjak ia kecil. Kami menemukan beberapa dokter, namun tidak ada satupun yang bisa menyebuhkannya. Kondisinya semakin memburuk. Aku sebagai orang tuanya merasa tidak berdaya setiap kali melihat kulitnya mengelupas. Itu membuatnya sangat kesakitan."

"Penyakit ini tidak membunuh, namun secara perlahan merenggut semua kebahagiaan yang ia miliki. Aku sangat kasihan padanya. Ini benar-benar memprihatinkan," ungkap Devkunwar. Belum dapat diketahui secara pasti apa yang menimbulkan ia menderita kondisi tersebut, bahkan hingga ketika ini belum juga ditemukan obat untuk menyembuhkannya.

Semoga lekas sembuh neng....